Penyebab Asam Urat Dan Langkah Pencegahannya



Penyebab asam urat bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Sebenarnya tidak semua ngilu dan nyeri pada sendi bisa dikatakan sebagai asam urat, alasannya asam urat terbentuk menjadi kristal-kristal pada sendi yang disebabkan oleh metabolisme zat yang bernama purin. Zat ini masuk ke dalam tubuh melalui makanan yang kita konsumsi yang berasal dari zat hidup. Jika jumlah zat purin di dalam tubuh berlebihan maka akan terbentuklah kristal yang terkumpul pada sekitar sendi sehingga menyebabkan rasa nyeri dan ngilu. Oleh karena itu bagi anda yang merasakan gejala asam urat alangkah baiknya mulai sekarang memperhatikan asupan makanan Anda. Beberapa makanan yang dapat meyebabkan banyaknya kandungan purin di dalam tubuh diantaranya adalah alkohol, ikan, telur, dan jeroan.

Penyebab Asam Urat

penyebab asam urat
Penyebab utama pernyakit ini adalah terlalu banyak kadar purin yang masuk di dalam tubuh kita melebihi batas normal. Selain makanan, pengaruh obat-obatan kimia juga dapat memicu tingginya zat purin. Penyebab asam urat lainnya adalah obesitas dan pernyakit darah. Pernyakit ini lebih banyak menyerang pria ketimbang wanita, hal ini disebakan oleh hormon estrogen yang dimiliki wanita yang dapat membantu mengeluarkan zat purin berlebih di dalam tubuh. Namun penyebab asam urat yang paling mendasar adalah pola hidup tidak sehat. Sering mengkonsumsi sea food seperti cumi, udang, dan lobster merupakan salah satu penyebab utamanya. Namun juga ada faktor gen yang menyebabkan pernyakit ini, Prevalensi orang Moari di Australia memiliki prosentasi terserang pernyakit asam urat paling tinggi dibandingkan denga suku bangsa lain di dunia.

Langkah Pencegahan Asam Urat

Sebagai langkah pencegahan kita bisa memulai dengan memperhatikan asupan makanan yang kita konsumsi sehari-hari. Dengan menghindari makanan penyebab asam urat setidaknya dapat mengurangi jumlah purin yang terdapat di dalam tubuh agar selalu dalam ambang batas normal. Untuk langkah serta tips menghindari asam urat akan kita bahas pada tips kesehatan berikutnya.